Rabu, 26 Agustus 2009

Satu Lagi, rekor baru terpecahkan .


Rekor Dunia Menyelam di pecahkan Indonesia.
Bersamaan dengan upacara bendera 17 Agustus 2009, yaitu hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 64 dipecahkan sebuah rekor tingkat dunia baru yaitu menyelam di bawah laut dengan peserta terbanyak. Lokasi penyelaman diadakan di perairan Malalayang, Propinsi Sulawesi Utara.


Sebanyak 2.465 orang penyelam berperan serta dalam penyelaman massal. Mereka merupakan perwakilan para penyelam dari Sabang sampai Merauke. Penyelaman dilakukan di kedalaman 9 sampai dengan 14 meter di bawah permukaan laut. Sebenarnya semua pengikut ada 2.818 orang penyelam karena 353 orang dari mereka adalah tentara dan wartawan yang meliput acara maka tidak termasuk hitungan dewan juri Lucia Sinigagilesi dari Guinness Book of World Record.


Rekor menyelam terbanyak sebelumnya dipegang oleh Negara Maldive (Maladewa) yang berjumlah 958 peserta. Amerika sebagai Negara yang mempunyai kapal induk yang besar, dan mempunyai kapal penjelajah yang hebat , belum pernah bisa mengumpulkan para penyelam melebihi 1.000 orang.


Penyelaman tersebut digunakan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 64. Acara tersebut di kemas dalam bentuk upacara bendera. Acara seperti ini merupakan yang pertama di dunia dan dilakukan dengan cara yang unik. Komandan upacara dipegang oleh Kadispenal Laksma Iskandar Sitompul. Sedangkan Inspektur upacara dijabat oleh Wakasal Laksamana Madya Moekhlas Sidik.


Peserta upacara dapat mengikuti rangkaian upacara dengan baik, bahkan juga dapat mendengarkan lagu Kebangsaan Indonesia Raya ketika dikumandangkan, karena para peserta menggunakan speaker kedap air . Naskah Proklamasi juga dibacakan di bawah laut. Acara upacara bendera ini persis sama dengan yang dilakukan di daratan. Para petugas upacara menggunakan helm khusus yang memungkinkan bisa memberikan perintah dan aba-aba.


Penyelaman tersebut merupakan sebuah rangkaian perhelatan akbar yaitu Sail Bunaken 2009 yang dihadiri oleh sejumlah kapal yacht dan kapal perang dari Negara-negara sahabat. Sebanyak 33 Kepala Staf Angkatan Laut Negara-negara sahabat ikut meramaikan acara ini.


Keberhasilan ini membanggakan kita sebagai orang Indonesia . Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia merupakan Negara yang aman dan damai . Bukan Negara sarang terroris.