Penyu Hijau
Gambar : http://regional.kompas.com
Penyu
Hijau (Chelonia mydas) dalam
bahasa Inggris disebut Green Turtle. Klasifikasi penyu Hijau :
Kingdom : Animalia.
Sub Kingdom : Metazoa
Phylum : Chordata
Sub Phylum : Vertebrata
Class : Reptilia
Sub Class : Anapsida
Ordo : Testudinata
Sub Ordo : Cryptodira
Family : Chelonidae
Genus : Chelonia
Spesies : Chelonia mydas
Penyu Hijau
sangat jarang ditemui di perairan beriklim sedang, tetapi sangat banyak
tersebar di wilayah tropis dekat dengan pesisir benua dan sekitar kepulauan. Cangkangnya
bulat telur bila dilihat dari atas dan kepalanya relatif kecil dan tumpul. Ukuran
panjang adalah antara 80 hingga 150 cm dan beratnya dapat mencapai 132 kg. Dinamai
penyu Hijau bukan karena sisiknya berwarna hijau, tapi warna lemak yang terdapat di bawah
sisiknya berwarna hijau. Tubuhnya bisa berwarna abu-abu, kehitam-hitaman atau
kecoklat-coklatan. Daging jenis penyu inilah yang paling banyak dikonsumsi di
seluruh dunia. Di Indonesia banyak yang mengkonsumsi jenis penyu ini terutama
di Bali. Mungkin karena orang memburu dagingnya maka penyu ini kadang-kadang
pula disebut penyu daging.
Gambar :www.seaturtlenet.com
Usia
untuk kematangan seksualnya tidaklah pasti: perkiraan saat ini sekitar 45
hingga 50 tahun. Penyu hijau betina bermigrasi dalam wilayah yang luas, antara
kawasan mencari makan dan bertelur, tetapi cenderung untuk mengikuti garis
pantai dibandingkan menyeberangi lautan terbuka.
Ketika
penyu Hijau masih muda mereka makan berbagai jenis biota laut seperti cacing
laut, udang remis, rumput laut juga alga. Ketika tubuhnya mencapai ukuran
sekitar 20-30 cm, mereka berubah menjadi herbivora dan makanan utamanya adalah rumput
laut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar